Oleh: Vanie Cahyani Rachmanindya (@A17-VANIE)
ABSTRAK
Manajemen proyek adalah manajemen yang diterapkan pada suatu
proyek untuk mencapai suatu hasil tertentu, atau, manajemen proyek adalah suatu
ilmu dan seni untuk mengadakan perencanaan (planning), pengorganisasian
(organizing), pengarahan (directing), pengoordinasian (coordinating), dan
mengadakan pengawasan (controlling) terhadap orang dan barang untuk mencapai
tujuan tertentu dari suatu proyek. Manajemen proyek merupakan salah satu
tata cara dalam mengelola berbagai aktivitas dari sebuah bisnis yang
berlangsung dalam jangka waktu tertentu. Manajemen ini bermanfaat untuk
mengatur alur kerja sebuah proyek dari awal hingga selesai.
Kata Kunci: Manajemen Proyek, Manajemen, Manajemen Proyek Industri.
PENDAHULUAN
Pentingnya Manajemen Proyek, sebagaimana didefinisikan didalam A Guide to the
Project Body of Knowledge (PMBOK Guide) yang dirilis oleh Project Management
Institute (PMI), adalah usaha bersifat sementara yang dilakukan untuk
menciptakan produk yan gunik, layanan, atau hasil. Definisi tersebut diperjelas
dengan karakteristik proyek, di antaranya menghasilkan sesuatu yang
unik,terdiri dari kegiatan yang saling terkait, menghasilkan deliverables
berkualitas, melibatkan beberapa sumber daya, dan didorong oleh kendala
keterbatasan.
Istilah manajemen proyek mempunyai kaitan yang
erat dengan kegiatan atau proyek yang dilakukan oleh sebuah bisnis atau sebuah
perusahaan. Manajemen proyek merupakan salah satu cara untuk mengatur berbagai
kegiatan dari sebuah bisnis yang dilaksanakan pada jangka waktu tertentu.
Fokus dari manajemen proyek sendiri adalah untuk merencanakan, mengelola, dan
mengorganisasi sebuah proyek untuk mencapai tujuan. Untuk mencapai tujuan
tersebut, perlu manajemen yang mengatur terkait anggaran, tim proyek, sumber
daya, operasional kerja, dan masih banyak lagi.
PEMBAHASAN
Tujuan Manajemen Proyek
Project
Management harus dipandang sebagai alat yang membantu
perusahaan untuk melaksanakan proyek-proyek yang ditunjuk secara efektif dan
efisien.
Berikut beberapa tujuan manajemen proyek dalam berbisnis:
1. Menjaga Ketepatan
Waktu dan Produktivitas
Manajemen proyek sangat
bermanfaat untuk mengelola waktu pengerjaan. Dengan begitu, produktivitas dapat
terjaga dan proyek dapat diselesaikan dengan lebih efisien dan efektif.
2. Menjaga Kualitas
Indikator output dari
sebuah proyek tentu sudah ditentukan dari awal oleh tim manajemen. Maka dari
itu, manajemen proyek berfungsi untuk mengatur setiap divisi supaya menjaga kualitas
kerja dan menggunakan sumber daya secara efisien.
3. Mengelola Anggaran
Penentuan biaya
anggaran sebuah proyek sangat penting untuk dilakukan dari awal. Hal tersebut
bertujuan agar hasil yang didapatkan menjadi bisa terpenuhi dan anggaran
menjadi lebih transparan. Tidak hanya itu, alokasi anggaran juga dapat
ditentukan seminimal mungkin, tetapi masih bisa mendukung indikator proyek yang
sudah ditetapkan.
4. Memaksimalkan
Potensi Tim
Menjaga dan
memaksimalkan kualitas tim adalah salah satu indikator penting untuk mencapai
tujuan proyek. Dengan adanya manajemen proyek, maka dapat terbentuk perencanaan
yang baik sehingga proyek dapat dikelola secara optimal.
Ada 4 hal tentang Project
Management tersebut adalah :
1. Time
Time atau waktu, dalam suatu project waktu sudah
ditetapkan dan diberi batasan agar suatu project bisa diselesaikan tepat pada
target waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Kita tidak boleh keluar dari apa
yang telah ditetapkan mengenai waktu tersebut untuk penyelesaian suatu project.
2. Expense
Expense atau biaya telah dianggarkan untuk suatu
proyek, kita tidak bisa menganggarkan biaya melebihi apa yang telah
dianggarkan, lebih baik jika kita dapat menggunakan anggaran lebih rendah dari
apa yang telah dianggarkan
3. Resource
Resource atau sumberdaya harus diperhatikan untuk
jadwal penyelesaian suatu project. Sumber daya adalah orang-orang yang kita
atur dan kita arahkan untuk penyelesaian suatu project. Manajemen sumberdaya
terdiri dari menentukan suatu target dan sasaran, organisasi, komunikasi dan
motivasi, serta pengembangan sumber daya manusia
4. Quality
Quality atau mutu adalah suatu hal yang sangat penting
untuk penyelesaian suatu project, dengan waktu yang telah ditentukan dan
anggaran yang telah ditetapkan, quality atau mutu adalah hal yang harus sangat
diperhatikan.
Pada manajemen proyek juga terdapat tahapannya yaitu:
Tahap 1: Initiation (Permulaan)
Pada tahap ini, biasanya akan terdapat diskusi yang
membahas sejumlah aspek. Meliputi
tujuan, ruang lingkup, risiko, anggaran, timeline pengerjaan, sampai
pemilihan project manager.
Tahap 2: Planning (Perencanaan)
Yang perlu dibahas dalam tahap ini meliputi
sumber daya, waktu, anggaran, lingkungan, kesehatan dan keselamatan kerja,
hingga berbagai risiko yang mungkin terjadi.
Tahap 3: Execution (Penerapan/Implementasi)
Tahap ini, project manager berperan signifikan dalam
memastikan bahwa seluruh kegiatan operasional dapat dilaksanakan berdasarkan
rancangan yang telah ditentukan.
Tahap 4: Monitoring & Control (Pengawasan)
Pada tahap ini project
manager bertugas untuk memantau seluruh kegiatan operasional secara berkala.
Tahap 5: Closure (Penyelesaian)
Setelah tujuan proyek sudah
dicapai, maka penggunaan sumber daya dihentikan.
KESIMPULAN
Dalam berbisnis, tentu ada kalanya harus
mengelola sebuah proyek. Agar proyek yang dikerjakan dapat berjalan maksimal,
perlu adanya manajemen waktu dan sumber daya. Sehingga, setiap keperluan dapat
terencana dengan terstruktur. Salah satu cara agar kerja makin
efektif, perlu yang namanya manajemen proyek.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.jagoanhosting.com/blog/manajemen-proyek-adalah/
https://ipqi.org/mengapa-project-management-begitu-penting/
https://www.harmony.co.id/blog/manajemen-proyek-pengertian-tujuan-dan-contohnya
https://tomps.id/17-aplikasi-manajemen-proyek-terbaik-2021-ini-juaranya/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.