RAJIB FAHMI(@A16-RAJIB)
ABSTRACK
Penjadwalan proyek adalah salah satu bagian dari hasil perencanaan
yang mampu memberikan informasi tentang jadwal atau waktu rencana dan kemajuan
proyek dalam kinerja sumber daya berupa peralatan, material, tenaga kerja dan
biaya serta perencanaan lamanya proyek. Dalam proses penjadwalan, penyusunan
kegiatan dan hubungan antar kegiatan dibuat terperinci dan sangat detail. Hal
ini dimaksudkan untuk membantu pelaksanaan evaluasi proyek. Metode penjadwalan
proyek direncanakan agar pelaksanaan berjalan secara efektif dan efisien. Untuk
pelaksanaan proyek sering terjadi keterlambatan dikarenakan faktor lapangan,
maka perlu perencanaan penjadwalan yang sesuai untuk jenis proyek tipikal atau
berulang.
Kata kunci: Durasi proyek, penjadwalan proyek.
PENDAHULUAN
Setiap proyek konstruksi mempunyai rencana pelaksanaan dan jadwal
pelaksanaan tertentu, kapan pelaksanaan proyek tersebut harus dimulai, kapan
proyek tersebut harus diselesaikan, bagaimana proyek tersebut akan dikerjakan,
serta bagaimana penyediaan sumber dayanya. Dalam perencanaan kerja seringkali
timbul masalah-masalah operasional yang menghambat aktivitas penyelesaian suatu
proyek seperti kurangnya sumber daya, alokasi sumber daya yang tidak tepat,
keterlambatan pelaksanaan proyek dan masalah-masalah lainnya diluar jadwal
dalam rencana kerja. Salah satu hasil dari perencanaan adalah penjadwalan
proyek, yang dapat memberikan informasi tentang jadwal rencana dan kemajuan
proyek dalam hal kinerja sumber daya berupa biaya, tenaga kerja, peralatan dan
material serta rencana durasi proyek dan progres waktu untuk penyelesaian
proyek. Dalam proses penjadwalan, penyusunan kegiatan dan hubungan antar
kegiatan dibuat terperinci dan sangat detail. Hal ini dimaksudkan untuk
membantu pelaksanaan evaluasi proyek. Penjadwalan atau scheduling proyek adalah
pengalokasian waktu yang tersedia untuk melaksanakan masing-masing pekerjaan
dalam rangka menyelesaikan suatu proyek hingga tercapai hasil optimal dengan
mempertimbangkan keterbatasan-keterbatasan yang ada (Husen, 2009 : 133). Metode
menyusun jadwal yang terkenal adalah analisis jaringan kerja (network
analysis), yang menggambarkan dalam suatu grafik hubungan urutan pekerjaan
proyek. Pekerjaan yang harus mendahului atau di dahului oleh pekerjaan lain di
identifikasi dalam kaitannya dengan waktu. Perencanaan dan pengendalian jadwal
adalah suatu tugas utama bagi kesuksesan manajemen proyek konstruksi.
PEMBAHASAN
Tujuan penjadwalan pada suatu proyek
memiliki banyak fungsi anatara lain meminimalkan durasi proyek, meminimalkan
biaya proyek, memaksimalkan pendapatan proyek, mengoptimalkan kinerja karena
tanggal, dll (Willy et al. 1999).
Faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam membuat jadwal pelaksanaan proyek :
- kebutuhan dan fungsi proyek tersebut. Dengan selesainya proyek itu proyek diharapkan dapat dimanfaatkan sesuai dengan waktu yang sudah ditentukan.
- keterkaitannya dengan proyek berikutnya ataupun kelanjutan dari proyek selanjutnya
- alasan social politis lainnya, apabila proyek tersebut milik pemerintah.
- kondisi alam dan lokasi proyek.
- keterjangkauan lokasi proyek ditinjau dari fasilitas perhubungannya
- ketersediaan dan keterkaitan sumber daya material, peralatan, dan material pelengkap lainnya yang menunjang terwujudnya proyek tersebut.
- kapasitas atau daya tampung area kerja proyek terhadap sumber daya yang dipergunakan selama operasional pelaksanaan berlangsung.
- produktivitas sumber daya, peralatan proyek dan tenaga kerja proyek, selama operasional berlangsung dengan referensi dan perhitungan yang memenuhi aturan teknis.
- referensi hari kerja efektif.
- cuaca, musim dan gejala alam lainnya.
PENDEKATAN-PENDEKATAN PENJADWALAN PROYEK
Pendekatan yang lazim digunakan adalah digram:
·
Gantt Chart,
·
PERT (Project Evaluation and Review Technique), dan
·
CPM (Critical Path Method
Langkah langkah penyusunan penjadwalan proyek
- Mengidentifikasi kegiatan (Aktivitas) dan tonggak proyek (milestones) yang spesifik.
- Menentukan urutan yang tepat dari kegiatan-kegiatan.
- Menyusun model diagram jaringan.
- Memperkirakan waktu yang diperlukan untuk masing-masing kegiatan.
- Menentukan tahapan dan jalur kritis.
Perbedaan waktu dan durasi dalam konteks penjadwalan proyek
Dalam konteks penjadwalan, terdapat dua perbedaan, yaitu waktu
(Time) dan kurun waktu (duration). Bila waktu menyatakan siang/malam, sedangkan
kurun waktu atau durasi menunjukan lama waktu yang dibutuhkan dalam melakukan
suatu kegiatan, seperti lamanya waktu kerja dalam satu hari adalah 8 Jam.
KESIMPULAN
Penjadwalan Proyek adalah kegiatan
menetapkan jangka waktu kegiatan proyek yang harus diselesaikan, bahan baku,
tenaga kerja serta waktu yang dibutuhkan oleh setiap aktivitas. Menunjukkan hubungan tiap kegiatan lainnya dan terhadap
keseluruhan proyek. Dalam proses
penjadwalan, penyusunan kegiatan dan hubungan antar kegiatan dibuat terperinci
dan sangat detail. Hal ini dimaksudkan untuk membantu pelaksanaan evaluasi
proyek. Penjadwalan atau scheduling proyek adalah pengalokasian waktu yang
tersedia untuk melaksanakan masing-masing pekerjaan dalam rangka menyelesaikan
suatu proyek hingga tercapai hasil optimal dengan mempertimbangkan
keterbatasan-keterbatasan yang ada. Metode menyusun jadwal yang terkenal adalah
analisis jaringan kerja (network analysis), yang menggambarkan dalam suatu
grafik hubungan urutan pekerjaan proyek.
REFRENSI:
https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/16016/04%20abstract.pdf?sequence=4&isAllowed=y
https://fairuzelsaid.wordpress.com/2010/09/01/penjadwalan-proyek/
https://jawabanapapun.com/langkah-langkah-penyusunan-penjadwalan-proyek/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.