Manajemen Komunikasi Proyek Untuk Kesuksesan Sebuah Proyek
disusun oleh : Rizik Ibnu Thoriq (@A11-RIZIK)
Definisi
Manajemen komunikasi proyek
adalah kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang manajer proyek dengan tujuan
utama adalah agar adanya jaminan bahwa semua informasi mengenai proyek akan
sampai tepat pada waktunya, dibuat dengan tepat, dikumpulkan, dibagikan,
disimpan dan diatur dengan tepat pula.
Faktor Utama dalam Manajemen Komunikasi Poyek
·
Plan Communications Management, yakni membuat project
communication management plan/perencanaan pola manajemen komunikasi yang
dibutuhkan antara pelaksana proyek dan para stakeholders.
·
Manage Project Communications, yakni bagaimana Manajer Proyek
membuat dan mendistribusikan informasi yang diperlukan untuk stakeholders tepat
pada waktunya. Pada proses ini perlu adanya pertimbangan penting seperti
penggunaan teknologi untuk meningkatkan distribusi informasi serta metode
formal/informal untuk mendistribusikan informasi.
·
Monitor Project Communication, yakni mengelola komunikasi untuk
memenuhi kebutuhan dan harapan dari stakeholders proyek serta menyelesaikan
masalah yang ada. Pada proses ini, beberapa hal yang perlu dipastikan adalah
kesesuaian pola komunikasi aktual dengan yang sudah direncanakan.
Perencanaan Komunikasi
Perencanaan komunikasi merupakan proses yang sangat penting dalam
proyek, mengingat seringnya kegagalan proyek terkait dengan kegagalan
komunikasi, perencanaan komunikasi meliputi :
·
Membuat analisis stakeholder untuk komunikasi proyek juga membantu
dalam perencanaan komunikasi
·
Informasi yang akan dikomunikasikan, termasuk format, konten, dan
tingkat rincian.
·
Metode atau teknologi yang disarankan untuk menyampaikan informasi.
Penanganan konklik
Dalam proses penanganan konflik, terdapat
beberapa metode yang dapat digunakan:
a.
Confrontation or problem solving,
yakni langsung menyelesaikan konflik dengan menggunakan pendekatan pemecahan
akar masalah.
b.
Compromise, yakni menggunakan
pendekatan give and take.
c.
Smoothing, yakni menekankan
perbedaan dan menekankan kesepakatan.
d.
Forcing, yakni pendekatan win-lose.
e.
Withdrawal, yakni menarik dari
ketidaksetujuan/perbedaan aktual atau potensial.
REFERENSI
MODUL PPT 10. Manajemen Komunikasi Proyek . Universitas Mercu Buana. Jakarta .2022
Annisa. 2019. Manajemen komunikasi Proyek: Studi Kasus Perusahaan Berbasis Engineering, Procurement, Construction dan Manafacturing (EPCM) Kawasan Industrial Jababeka Cikarang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.