Organisasi Proyek Sebagai Wadah Kesuksesan Manajemen Proyek

Oleh : Ellyza Tri Septianingrum (@A14-Ellyza)

1.      Perencanaan proyek mencakup mulai dari mendefinisikan tujuan menentukan sasaran sampai dengan menyusun rangkaian kegiatan dan strategi.

2.      Beberapa kegiatan yang saling berhubungan dalam manajemen proyek yaitu :

Ø  Mendefinisikan tujuan proyek;

Ø  Menyusun sasaran proyek;

Ø  Menentukan lingkup proyek;

Ø  Mendefinisikan hasil proyek;

Ø  Menentukan sumber daya yang diperlukan;

Ø  Menentukan pendekatan/strategi;

Ø  Menentukan faktor-faktor keberhasilan yang penting;

3.      Tahapan Pelaksanaan Proyek

Ø  Menyiapkan rincian disain engineering sampai memproduksi gambar-gambar dan spesifikasi untuk kegiatan pembelian dan konstruksi;

Ø  Menyusun anggaran definitif dan jadwal induk proyek;

Ø  Mobilisasi (pengerahan) tenaga kerja, pembelian material dan peralatan dilanjutkan dengan konstruksi dan fasilitas pendukung;

Ø  Persiapan kegiatan serah terima proyek  yang akan selesai

4.      Fungsi organisasi proyek

Ø  Sebagai sarana kebersamaan untuk mencapai tujuan.

Ø  Mengatur kerjasama antar komponen.

Ø  Membagi habis pekerjaan pada semua komponen.

Ø  Membagi tanggung jawab dan wewenang kepada semua komponen.

5.      Berdasarkan kebutuhan dan kondisi yang menunjang, terdapat empat macam organisasi proyek, yaitu :

Ø  Organisasi Fungsional

Ø  Organisasi Koordinator

Ø  Organisasi Proyek Murni

Ø  Organisasi Matrik

6.      Dalam sebuah perusahaan terdapat tim proyek utama yang biasa disebut manager proyek (Project Manager / PM). PM bertugas sebagai kepala proyek yang mana harus mampu mengelola  berbagai macam kegiatan, sejumlah besar tenaga kerja dan tenaga ahli terutama dalam aspek perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan, seperti jadwal, biaya dan mutu.

7.      Faktor yang menentukan prioritas proyek ialah :

Ø  Besar kecilnya keuntungan dalam bentuk finansial yang akan dihasilkan oleh suatu proyek

Ø  Adanya komitmen penyelesaian proyek secara khusus, seperti denda, ganti rugi, bonus dll

Ø  Menjaga hubungan baik dengan pemilik proyek

Ø  Kesempatan untuk mendapatkan pengalaman/pengembangan teknologi baru

Ø  Untuk menembus daerah kerja atau pemasaran baru

8.      Proyek beroperasi dengan batasan organisasi berdasarkan struktur dan aturan pemerintah

9.      Untuk beroperasi secara efektif dan efisien, manajer proyek perlu memahami dimana tanggung jawab, akuntabilitas, dan wewenang dalam organisasi

10.  System organisasi yang dihasilkan menentukan kekuatan, pengaruh, kepentingan, kompetensi, dan kemampuan politik orang – orang yang mampu bertindak dalam system tersebut

11.  Terdapat beberapa elemen manajemen, diantaranya ialah :

Ø  Pembagian kerja berdasarkan keterampilan khusus dan ketersediaan untuk melakukan pekerjaan

Ø  Wewenang yang dbiberikan untuk melakukan pekerjaan

Ø  Tanggung jawab untuk melakukan pekerjaan dengan tepat yang ditugaskan berdasarkan atribut seperti keterampilan dan pengalaman

Ø  dsb

12.  Struktur Organisasi yaitu :

Ø  Functional Organization

Ø  Projectized Organization

Ø  Matrix Organization

 

Daftar Pustaka :

Jaya, Safitri. 2017. Manajemen Proyek Teknologi Informasi. Universitas Pembangunan Jaya. Jakarta.

Buulolo, Progresif. 2021. Fungsi Organisasi dalam Manajemen Proyek. Jurnal Riset dan Manajemen Bisnis PARETO. Vol. 6. No. 2 Sept 2021.

 

Tauhida, Dina. 2021. Manajemen Proyek - Organisasi Proyek. Dalam : https://youtu.be/wvgGIiWpU8Q